Barang Bekas seringkali dipandang sebagi barang yang tidak berharga. Bahkan seringkali dianggap sebagai barang yang tak lama lagi bakal masuk tong Sampah. Jika anda juga punya pikiran demikian, maka anda salah besar.
Bagi orang yang kreatif dan tanggap dengan peluang bisnis, barang bekas masih mempunyai nilai ekonomis. Maka barang bekas menjadi peluang usaha yang bagus dan bisa anda manfaatkan.
Tidak sedikit orang yang gemar berbelanja barang-barang yang ia sukai padahal umumnya mereka sebenarnya tak membutuhkan barang-barang tersebut. Akhirnya menumpuk di sudut rumah. Nah inilah peluang bagi anda, bahwa orang seperti mereka pasti sangat senang jika barang yang bertumpuk tadi ada yang membeli daripada pusing.
Usaha barang bekas ini tidak lagi bi anggap remeh, bahkan usaha barang bekas ini sudaj menjadi bisnis yang serius. Banyak toko-toko di okota-kota besar yang sepecial menjual barang-barang bekas. Tentu yang dijual tidak sembarang barang bekas tapi yang berkualitas.
Dan ternyata peminatnya pun tidak sedikit sehingga kerapkali pemilik toko menambah barang dagangan mereka.
Selain itu, Anda bisa melakukan spesialisasi, misalnya hanya menjual buku bekas atau pakaian bekas. Anda bisa menjualnya dengan membuka toko atau online store di internet. Hal ini bergantung kemampuan Anda. Perlu diperhatikan, walaupun Anda menjual barang bekas, bukan berarti Anda bisa sembarang saja menjual barang.
Tips Membuka Usaha Barang Bekas
Berikut ini tips membuka usaha barang bekas.
1. Tentu saja, Anda harus menjual barang bekas dengan kondisi prima dan harga masuk akal.
2. Jika ada cacat pada barang, beri tahu pelangggan Anda dan harga harus lebih miring.
3. Rajinlah berburu barang dagangan agar toko Anda semakin menarik pelanggan untuk mampir.
4. Bersihkan barang bekas buruan Anda sebaik-baiknya sebelum dipajang. Bukunya dijemur dan dianginkan agar tidak berdebu. Pakaian dicuci dan disetrika agar lebih bersih. Perabotan rumah tangga dan alat eletronik diperbaiki sebisa Anda. Walaupun bekas, tampilkan barang yang prima.
5. Pilih barang bekas yang berkualitas. Anda harus lebih teliti berburu. Kancing yang hilang atau halaman buku yang sobek, sebaiknya Anda beri tahukan kepada pelanggan Anda. Terserah mereka, jadi membeli atau tidak.
6. Jagalah kepercayaan pelanggan Anda.
Selamat berwirausaha.
Sumber :peluangusaha-oke.com