Barang dagangan yang bermacam. Banyak yang dapat dijadikan media jual beli. Dari yang sederhana dan modal kecil sampai modal besar dan barang antik. Tinggal lihat kemampuan dan kemauan kita. Begitu juga hoki yang terbuka lebar. sebenarnya Tuhan Allah SWT membukakan pintu rezeki dari semua penjuru.Tinggal kita yang produktif dan kreatif mengolahnya.
Bila pingin kaya daganglah,bila ingin terhormat jadilah punggawa,bila ingin bahagia jadilah petani. Beberapa kiasan yang menjadi pertimbangan kita. Tentulah yang sesuai dengan panggilan hati kita.Semua mulia bila kita lakukan dengan hati yang iklas. Untuk mencari kebaikan dan kemaslhatan alam semesta.
Ambil sampel dagang pisang. Walaupun pedagang pisang omsetnya yang sudah besar akan menjadi sumber pendapatan yang besar juga. Pencarian barang sudah antar lintas propinsi. Bahkan turun tangan terjun lapangan,dengan patroli ke sana kemari. Jadi langsung terjun ke petani dengan motor. Mobil pengangkut diletakkan di jalan raya. Begitu sudah dapat barang ditampung di mobil dan dipasarkan.
Bila dari yang kecil, cukup patroli keliling antar kampung langsung tanya petani. Pisang ini dijual apa tidak. Modal gerak dan kapital uang dan sarana transpor sepeda.
Setandan pisang ada yang mencapai 50 ribuan. Terkadang bila pesanan dan pisang raja mencapai 100 ribu tinggal yang pesan mau atau tidak. Apalagi disaat hajatan yang ada di pedesaan selalu menggunakan pisang sebagai hidangan. Dan juga untuk tonjokan/kiriman makanan kepada kerabat.
Dagang hasil pertanian yang kini terlihat masih banyak rarapan dan hasil yang baik. Bila ingin mencoba dan mngembangkan masih banyak lahan dan pangsa pasar.
Sumber : kompasiana.com